Bandar Lampung – Dalam upaya menjaga persatuan dan kerukunan selama pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada), Polresta Bandar Lampung menggelar acara Tabligh Akbar bertempat di Halaman Mapolres setempat, Sabtu (21/9/2024).
Acara yang dihadiri langsung oleh Ustadz Hilman Fauzi ini mengusung tema “Pilkada Serentak 2024 Aman, Damai dan Rukun”.
Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras, S.I.K, menekankan pentingnya acara tersebut sebagai langkah strategis untuk meredakan ketegangan yang mungkin muncul menjelang Pilkada.
“Alhamdulillah, sore hari ini kita baru saja melaksanakan kegiatan Tabligh Akbar dalam rangka ‘Pemilu Kada Damai’. Kami berharap kegiatan ini dapat memberikan efek cooling system dan mengingatkan masyarakat bahwa walaupun pilihan kita berbeda, persatuan dan persaudaraan harus tetap kita jaga,”kata Kapolresta Bandar Lampung, Kombes Pol Abdul Waras, Sabtu (21/9/2024).
Menurutnya, salah satu tujuan utama dari acara ini adalah mencegah potensi perpecahan dan gesekan yang sering terjadi akibat perbedaan pilihan politik.
Melalui peran tokoh agama seperti Ustadz Hilman, Kombes Pol Abdul Waras berharap pesan-pesan kebaikan dapat tersampaikan dengan lebih efektif kepada masyarakat.
“Harapan kami, melalui beliau-beliau ini (Ustadz), pesan-pesan untuk menjaga persatuan dan persaudaraan dapat terus disebarkan kepada masyarakat. Jangan sampai karena beda pilihan, kita terpecah belah. Mari, kita sampaikan aspirasi sesuai hati nurani dan tetap menjaga persatuan,” tambahnya.
Ustadz Hilman Fauzi yang menyampaikan tausiyah dalam acara tersebut mengajak masyarakat untuk menyikapi Pilkada dengan penuh kedamaian dan kebahagiaan.
Ia menegaskan bahwa Pilkada adalah sebuah pesta demokrasi yang seharusnya membawa kegembiraan dan kesejukan, bukan memicu permusuhan.
“Pilkada itu adalah pesta, dan yang namanya pesta harus bahagia, mendatangkan kesejukan, ketenangan, serta kedamaian. Maka pesan kami sama dengan yang disampaikan Pak Kapolresta tadi, jaga kerukunan, jaga persatuan dan kesatuan. Beda pilihan boleh, tapi marah jangan,” ucap Ustadz Hilman.
Ustadz Hilman juga mengingatkan bahwa setiap individu memiliki hak untuk memilih sesuai dengan hati nurani, namun hal tersebut tidak boleh sampai merusak persaudaraan yang telah terjalin di masyarakat.
Ia mengajak semua pihak untuk menjaga harmonisasi sosial selama proses Pilkada berlangsung.
Tabligh Akbar ini merupakan langkah nyata dari Polresta Bandar Lampung untuk mengedukasi masyarakat tentang pentingnya menjaga situasi kondusif selama pesta demokrasi berlangsung.
Dengan menghadirkan tokoh agama yang dihormati, diharapkan pesan perdamaian ini dapat diterima dengan baik oleh semua kalangan, sehingga Pilkada dapat berjalan dengan lancar tanpa adanya konflik.
Masyarakat Bandar Lampung diimbau untuk menyampaikan aspirasi politiknya dengan cara yang baik, damai, dan penuh tanggung jawab.
Pilkada yang damai tidak hanya diukur dari hasil pemilihan, namun juga dari bagaimana masyarakat mampu menjaga persatuan dalam perbedaan pilihan.
Acara Tabligh Akbar ini menjadi simbol penting bahwa Pilkada bukanlah ajang untuk berpecah, melainkan sebuah momentum untuk memperkuat kerukunan dan persaudaraan. (*)
Be the first to comment