Lampung Timur – Proyek pemeliharaan jalan berkala ruas Gedung Dalam – Kota Gajah (Link – 24) di Kabupaten Lampung Timur, yang baru saja selesai dikerjakan, sudah mengalami kerusakan yang cukup parah di beberapa titik.
Pantauan wartawan media ini menunjukkan setidaknya ada tiga titik kerusakan yang mengkhawatirkan, di mana aspal mengelupas dan menyebabkan lubang di badan jalan.
Kerusakan terparah terlihat di depan gerbang taman maskot Desa Gedung Dalam, menimbulkan keprihatinan warga sekitar. Salah seorang warga Desa Gedung Dalam yang enggan di tulis namanya, mengungkapkan kekecewaannya atas kondisi jalan yang baru diperbaiki tersebut.
“Proyek yang menelan anggaran dua miliar lebih ini, seolah-olah dikerjakan asal-asalan saja. Belum satu bulan selesai, jalannya sudah rusak lagi,” katanya dengan nada kesal, Senin (8/9/2025).
Ia berharap Dinas Pekerjaan Umum (PU) segera mengambil tindakan terhadap kontraktor yang dinilai tidak profesional dalam mengerjakan proyek ini.
Berdasarkan informasi yang diperoleh, proyek ini di bawah naungan Dinas Bina Marga dan Konstruksi Provinsi Lampung dengan nama proyek Pemeliharaan Berkala Jalan Ruas Gedung Dalam – Kota Gajah (Link 024) Lampung Timur.
Proyek tersebut memiliki Nomor Kontrak: 01/KTR/PPK-K.4/JLN/, dengan tanggal kontrak 21 Mei 2025. Nilai kontrak proyek ini mencapai Rp 2.051.775.000, dengan tahun pelaksanaan 2025 dan masa pelaksanaan 90 hari kerja. Pelaksana proyek ini adalah CV Tiga Saudara.
Warga berharap pemerintah daerah segera turun tangan untuk memperbaiki kerusakan jalan ini, serta memberikan sanksi tegas kepada kontraktor yang terbukti melakukan pekerjaan yang tidak sesuai dengan standar kualitas yang diharapkan.
Be the first to comment