Marah, Suami di Lampung Tega Bakar Istri

Mesuji – Biadab, hanya karena marah suami tega membakar istrinya dengan bensin. Kekerasan Rumah Tangga (KDRT) ini terjadi di Desa Panca Warna, Kecamatan Way Serdang, Kabupaten Mesuji, Lampung. Kamis 1 agustus lalu.

“Iya benar peristiwa tersebut terjadi pada pukul 06.00 WIB, suami bernama Sugiarto (26) telah tega membakar istrinya Indriyani (25) hingga menderita luka bakar 75%,” kata Kasat Reskrim Polres Mesuji AKP Dennis, Selasa (6/8/2019).

Menurut Kasat Reskrim, kejadian tersebut bermula saat pelaku hendak menderes karet, pelaku memindahkan BBM jenis Premium dari kendaraan barunya ke kendaraan yang biasa dipakai kekebun untuk menyadap karet, disitulah mulai terjadi cekcok.

“Saat proses memindahkan premium dari motor baru ke sepeda motor lama, sang istri cekcok mulut dengan pelaku membahas masalah ekonomi karena si pelaku tidak mempunyai pekerjaan,” terang Kasat.

Setelah itu, lanjut Kasat, akibat tidak tahan mendengar dan melihat kemarahan istri, pelaku emosi yang kemudian menyiramkan BBM ke tubuh korban serta langsung membakar menggunakan korek api.

“Karena tangan pelaku dalam keadaan masih basah akibat memegang bensin, jadi pelaku duluan terbakar, lalu pelaku berlari ke arah istri dan pada akhirnya keduanya terbakar. Tak lama kemudian, warga sekitar datang menolong dan membawa pasangan suami istri tersebut ke Puskesmas terdekat,” jelas Kasat.

Dalam kejadian tersebut tidak ada korban jiwa, tambah Kasat, Sugiarto ditetapkan sebagai tersangka berdasarkan Laporan Polisi LP /B-06/VIII/2019 / Polda Lampung/Res Mesuji/ Sek Way Serdang, Tanggal 02 Agustus 2019 tentang KDRT. Sebagaimana dimaksd dalam Pasal 44 ayat (2) UU no. 23 tahun 2004 tentang Penghapusan Kekerasan dalam Rumah Tangga.

“Barang bukti yang diamankan 1 buah botol air mineral tanpa tutup sebagai wadah bekas menyimpan BBM jenis Premium, 1 helai kaos warna merah bertuliskan “I LOVE ANYER” dalam kondisi bekas terbakar dibeberapa bagian, dan 1 buah korek api jenis gas warna putih/ bening merk G2000,” pungkasnya. (Iqbal)

Be the first to comment

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*