Way Kanan – Kepala Kampung Bumi Baru sambut tim verifikasi kabupaten kota yang dihadiri kementerian dalam negeri, kementerian kesehatan, kementerian PUPR dan kementerian PPN/BAPPENAS serta unsur dinas lainnya.
Dalam hal ini Anang R selalu Kadis Kesehatan kabupaten setempat menyatakan prinsipnya semua kampung kabupaten kota sehat ini pilih ambil dua tatanan, 1 tatanan kemukungan dan yang ke 2 adalah tatanan kehidupan masyarakat.
Kabupaten kota sehat ini instrumen yang dibangun oleh pemerintah bagaimana masyarakat bisa masuk dalam tatanan lingkungan kehidupan yang baik dan sehat. Yang pertama bagaimana kawasan pemukimana solitasinya bagaimana cara pengelolaan sampah, bagaimana penggunaan saluran limbah kemudian bagaimana prilaku secara higeinis ini yang napas untuk semua masyarakat.
Jadi ini yang diverifikasi yang sudah dilihat jaman ini ternyata betul dari kabupaten Way Kanan ini dari 514 kabupaten kota bisa masuk ke 202 kabupaten kota kemudian disaring lagi menjadi 162 kabupaten seindonesia itu luar biasa salah satunya way kanan,” kata dia, Selasa (13/8/2019).
Abdul Candra Kurniawan saat diwawancara media menjelaskan dalam menyambut kemerdekaan republik indonesia kampung bumi baru bersyukur.
“Sebagai ucap syukur kami menikmati kemerdekaan, dengan ini kampung bumi baru menyerah penuhkan kepemuda tarang taruna kampung bumi baru, kebetulan kita ada kunjungan anak anak KKN dari UBL (Universitas Bandar Lmpung) dan ada beberapa kegiatan olahraga yang diperlobakan dan hari puncaknya nanti pada saat tanggal 17 agustus kita ad pasukan pengibaran bendera juga kebetulan kita ada beberapa sekolahan di bumi baru ini ada SMA, SMP yang kita gabungkan dan kita juga akan mengadakan upacara hari kemerdekaan republik indonesia yang ke-74 di lapangan kampung bumi baru itu terdiri dari semua elemen sekolahan yang ada di bumi baru dan ada pesantren-pesantren kita gabungkan jadi satu sebagai wujud syukur kita rasa bangga kita bisa merdeka selama 74 tahun dan kami dengan moto selamanya menjaga NKRI harga mati,” ujarnya.
Dia juga menghimbau kepada masyarakatnya agar selalu menjaga taman.
“Mari kita menjaga bersama Taman yang awalnya hanya tanaman toga, namun kita berkaca dari program kabupaten way kanan kita coba merubah menset dari tanaman toga kearah taman toga kampung bumi baru yang mana kita desain sekian demi rupa ada tempat foto selfie mungkin kalau lebih indahnya di malam hari,” kata dia.
“Namun kita programkan selain ada tanaman toga yang kita hidupkan nantinya harapan anak anak kampung bumi baru yang harus nya anak-anak sekolah TK atau SD yang berumur 7 tahun 8 tahun bisa bermain disini,” tambahnya.
“Disini juga sudah disiapkan layar beroprasi dari jam 7 malam sampai setengah 9 malam, nyanyian anak-anak lagu-lagu daerah kemudian arena-arena permainan anak-anak, yang jelas mencoba memberikan masukan-masukan lagi kepada anak-anak kita yang di serang gedjed sedemikian rupa yang luar biasa nya, hingga bisa mengalahkan perhatian mereka bahwa indah bahwa lebih asik bermain dari pada permainan tradisional,” pungkasnya. (Candra)
Be the first to comment