Bandar Lampung – Survei Rakata Institute menyebutkan, petahana Agus Istiqlal masih kuat dengan popularitas yang mencapai 97,33%. Kemudian, tingkat elektabilitasnya sekitar 32,58%.
“Hasil survei menyatakan, sebanyak 38,75% masyarakat menginginkan bupati baru, sedangkan 36,00% masih tetap ingin Agus Istiqlal menjadi Bupati Pesisir Barat pada periode mendatang,” kata Yuli Harmoko, Ketua Rakata Institute, saat merilis hasil survei Pilkada Lampung Selatan dan Pesisir Barat di Kafe DMC, Garuntang, Bandar Lampung, Kamis (15/8/2019).
Ia menjelaskan bahwa munculnya calon penantang kuat Agus sangat mungkin ada. Hal itu mengingat masih lamanya proses tahapan pemilihan bupati-wakil bupati. Terlebih, sampai saat ini belum banyak kandidat/bakal calon yang bergerak.
“Sosok Erlina sebagai Wakil Bupati Pesisir Barat tampaknya bisa menjadi pesaing kuat apabila mereka memutuskan untuk maju masing-masing pada pilkada 2020. Saat ini elektabilitas Erlina posisi kedua, yaitu 10%,” ujarnya.
Yuli memaparkan bahwa Selain dua sosok itu, kehadiran Elty Yunani cukup menarik perhatian. Politikus PDIP itu menjadi sosok pendatang baru di kancah politik Pesisir Barat yang bisa langsung bertengger dipapan atas dengan popularitas mencapai 50,08%. Sedangkan elektabilitasnya berada tiga besar, yakni 7,67%.
“Hadirnya Elty sebagai pengurus DPC PDIP Pesisir Barat sepertinya ikut menjadi salah faktor yang mengangkat namanya di kalangan masyarakat setempat,” kata dia.
Yuli Harmoko melanjutkan, untuk Kabupaten Lampung Selatan, Nanang Ermanto menduduki posisi teratas calon kepala daerah Lampung Selatan hasil survei Rakata. Plt. Bupati Lampung Selatan ini meraup popularitas 80,40 persen.
“Elektabilitas petahana 28,10 persen jauh mengungguli para tokoh lain, yang rata-rata meraih suara di bawah 10,00 persen,” lanjutnya.
Ia menjelaskan bahwa berdasarkan kinerja Nanang sebagai Plt. Bupati, tingkat kepuasan masyarakat 62,20 persen. Ini jadi salah satu indikator kekuatan sang petahana. Ditambah lagi 47,20 persen masyarakat setuju ia menjabat bupati, sedangkan hanya 29,70% inginkan bupati baru.
Mungkin kata dia, muncul calon penantang kuat Nanang karena masih
lamanya proses tahapan pemilihan bupati. Sampai saat ini belum banyak kandidat calon yang bergerak.
“Ada sosok Toni Eka Candra. Politisi senior Golkar Lampung ini posisi kedua dengan elektabitas 6,60 persen. Ia berpeluang besar jadi kompetitor petahana pada Pilkada Lampung Selatan 2020. Masih tinggi swingvoter yang mencapai 40,40 persen. Banyak yang belum bergerak,” jelasnya.
Untuk survei akan adanya pemilihan langsung bupati dan wakil bupati Lamsel pada September 2020, sebanyak 77,50 persen mengetahui, dan tak mengetahui 22, 50 persen.
Berikut hasil survei popularitas:
Nanang Hermanto 82,40 persen
Eky Setyanto 50,10 persen
Toni Eka Chandra 43,10 persen
Lesti Putri Utami 39,70 persen
Agus Revolusi 35,70 persen
Antoni Imam 33,30 persen
Aribun Ayunis 30,10 persen
Fahrurozi 23,70 persen
Firdaus 20,50 persen
Ahmad Fitoni Hasan 18,80 persen
Andi warisno 16,20 persen
Beny Raharjo 11,10 persen
Sutono 9,90 persen
Hendri Rosadi 9,20 persen
Tulus Purnomo 5,90 persen.
Diketahui, Survei Rakata melibatkan sampel sebanyak 1.200 responden. Sampel berasal dari seluruh kecamatan di Kabupaten Pesisir Barat yang terdistribusi secara proporsional. Metode survei dengan stratified random sampling, dan memiliki toleransi kesalahan ±3% pada tingkat kepercayaan 95%. Periode survei pada 1-7 Agustus 2019. (Sus)
Be the first to comment