Terkait Polemik Satker Pemkab Lampura, Ini Kata Ketua AJOI

Lampung Utara – Banyaknya Persoalan dan beredarnya Isu tak sedap tentang Lemahnya sistem Managemen dan Keuangan di Lingkungan Pemerintahan Kabupaten Lampung Utara yang banyak menimbulkan Polemik Pro dan Kontra serta Opini Publik menuai bermacam Kritikan dari berbagai Elemen masyarakat dan di kalangan pemerintahan, Kamis (21/11/2019).

Berawal dari persoalan Bimbingan Teknis (BIMTEK) yang di lakukan oleh Ratusan Kepala Desa selampung utara yang menelan Anggaran cukup Fantastis hingga mencapai kisaran 4,5 miliar lebih yang pelaksanaanya terkesan di paksakan oleh pihak-pihak tertentu yang ingin mencari keuntungan Pribadi dari kegiatan ini.

Semakin menjadi dengan di tambah Carut marutnya persoalan Program Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) yang hampir terjadi di seluruh Kelurahan dan perdesaan yang ada di Kabupaten Lampung Utara akibat Biaya yang di tanggung oleh peserta program melebihi ketentuan Surat Keputusan Bersama (SKB) Tiga Kementerian yang mengatur biaya untuk Zona wilayah 4 (IV) Lampung sebesar 200,000 per unit Buku, yang pada kenyataanya warga peserta program di bebankan biaya hingga mencapai 600,000 bahkan ada yang lebih, oleh Oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab di Tingkat Kelurahan dan perdesaan yang ada di kabupaten lampung utara dengan dalil yang tak jelas dan sangat membebani serta sangat merugikan warga masyarakat.

Yang Mirisnya lagi di perparah dengan adanya dugaan Korupsi Dana DOP, BOK serta JKN pada Dinas Kesehatan yang perkaranya telah memasuki tahap penyikan pada Kejaksaan Negeri Kotabumi di tambah lagi dengan Rancunya pengelolaan Anggaran pada Dinas Pendidikan Nasional yang mengakibatkan semakin terpuruknya kepercayaan Publik akibat belum di bayarkanya hak-hak para pelayan pengabdi masyarakat pada Pemerintahan Kabupaten Lampung Utara sejak beberapa tahun.

Menanggapi Persoalan yang ada dan terus berkembang di Kabupaten Lampung Utara dan sebagai bentuk keprihatinan serta Tanggung Jawab pada Masyarakat selaku Fungsi Kontrol dan Informasi Publik, Aliansi Jurnalis Online Indonesia (AJOI) Cabang Lampung Utara melalui Ketuanya Defriwansyah di dampingi para pengurus menyampaikan Pernyataan Sikap dan kepeduliannya

“Kami dari Aliansi Jurnalistik Online Indonesia Lampung Utara meminta Kepada Bupati Kepala Daerah Kabupaten Lampung Utara serta Satuan Kerja (SATKER) terkait untuk dapat segera menyelesaikan seluruh persoalan yang ada dengan Arif dan bijaksana demi keberlangsungan pembangunan yang ada di Lampung Utara,” jelas Defriwansyah.

“Kami juga berharap kepada Institusi Hukum yang ada’ untukbisa menilai dan memilih jika terbukti ada unsur korup yang di duga maka saya sebagai ketua aliansi jurnalistik online indonesia berharap agar pihak pihak yang terkait agar dapat mengambil sikap ujar depriwansayah di depan awak media.(Dedi)

Be the first to comment

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*