Asisten Staf Khusus Presiden RI Janji akan Selesaikan Sengketa Tanah Warga Sungkai Bunga Mayang

 

LAMPUNGUTARA, PESONALAMPUNGNEWS.COM–Asisten Staf Khusus Kepresidenan Republik Indonesia berjanji selesaikan sengketa tanah warga di Sungkai Bunga Mayang, Kabupaten Lampung Utara yang berada di tiga Kecamatan dengan PTPN VII dalam waktu tidak lama lagi.

Hal itu katakan Staf Khusus Presiden-RI, Riyan Sumindar seusai menyerap aspirasi masyarakat tiga kecamatan, yakni Sungkai Selatan, Sungkai Utara dan Bunga Mayang di Desa Negara Batin setempat, Jum’at (30/11/2018)

Munurut dia, Ini Sebagai wujud kehadiran pemerintah ditengah-tengah masyarakat dalam menjawab permasalahan dugaan pemyerobotan tanah milik warga yang dilakukan PTPN VII Bunga Mayang.

” Kami pastikan dalam dua pekan kedepan tim khusus akan turun kesini, untuk memastikan semua sesuai dengan fakta dilapangan. Jadi nanti akan kita melibatkan lintas kementrian dan sektoral. Sampai didaerah, seperti Polda Lampung, Polres dan Pemkab Lampura,” kata dia.

Apa yang disampaikan masyarakat terkait permasalahan penyerobotan lahan sebagaimana di ungkapkan warga, menurut dia, kuat dugaan adanya penyerobotan dari pihak PTPN VII. Seperti di HGU 10 seluas 77,8 Ha dan HGU 07 seluas 461 Ha yang menjadi keluhan. Sebab, sejak 2008 sampai dengan saat ini belum menemui titik terang meski telah melalui berbagai jalur maupun pendekatan sampai ke tingkat pusat.

“Surat yang disampaikan oleh ormas sabai sai kemarin sudah masuk ke Mensesneg. Dan ini berada disini untuk menyerap aspirasi. Kami pastikan dalam dua bulan kedepan akan terang-benerang tidak seperti yang lalu-lalu,” ujarnya.

Sementara Ketua Sabaisai Lampura, Syahbudin Hasan mengapresi kedatangan Asisten Staf Khusus Presiden RI yang sengaja hadir ditengah-tengah masyarakat di Desa Negara Batin untuk menyelesaikan permasalaham yang ada sesuai dengan laporan tertulis soal penyerobotan lahan milik warga disini.

” Mudah-mudahan permasalahan yang terjadi disini bisa segera diselesaikan seceparnya oleh pemerintah pusat agar masyarakat disini bisa mengambil kembali apa yang menjadi hak mereka,” tuturnya.( TM)

 

Be the first to comment

Tinggalkan komentar

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.


*